Tukang Becak

Pagi ini kuteteskan air mata haruku setelah hatiku tertampar oleh seorang tukang becak tua....
*asikasik, berlebihan dikit boleh kali yak....hehehe.

yup, pagi ini gw lagilagi netes air matanya abis baca sebuah cerita tentang tukang becak. Cerita ini gak boleh ilang menurut gw. Semua orang, dari kalangan manapun, dan hidup di jaman kapanpun, harus baca cerita ini karena di dalamnya sungguh ada pelajaran yg harus dipahami semua orang yg ingin Dunia menjadi tempat yg lebih baik dari sekedar "kotak sampah"....hehe.

okeh, ini gw share ceritanya: *selamat menikmati dan merenunginya Sahabat... :)

TUKANG BECAK PALING DERMAWAN

Tak perlu menggembar-gemborkan sudah berapa banyak kita menyumbang orang karena mungkin belum sepadan dengan apa yang sudah dilakukan oleh Bai Fang Li. Kebanyakan dari kita menyumbang kalau sudah kelebihan uang. Jika hidup pas-pasan keinginan menyumbang hampir tak ada.

Bai Fang Li berbeda. Ia menjalani hidup sebagai tukang becak. Hidupnya sederhana karena memang hanya tukang becak. Namun semangatnya tinggi. Pergi pagi pulang malam mengayuh becak mencari penumpang yang bersedia menggunakan jasanya. Ia tinggal di gubuk sederhana di Tianjin, China.

Ia hampir tak pernah beli makanan karena makanan ia dapatkan dengan cara memulung. Begitupun pakaiannya. Apakah hasil membecaknya tak cukup untuk membeli makanan dan pakaian? Pendapatannya cukup memadai dan sebenarnya bisa membuatnya hidup lebih layak. Namun ia lebih memilih menggunakan uang hasil jerih payahnya untuk menyumbang yayasan yatim piatu yang mengasuh 300-an anak tak mampu.

Bai Fang Li mulai tersentuh untuk menyumbang yayasan itu ketika usianya menginjak 74 tahun. Saat itu ia tak sengaja melihat seorang anak usia 6 tahunan yang sedang menawarkan jasa untuk membantu ibu-ibu mengangkat belanjaannya di pasar. Usai mengangkat barang belanjaan, ia mendapat upah dari para ibu yang tertolong jasanya.

Namun yang membuat Bai Fang Li heran, si anak memungut makanan di tempat sampah untuk makannya. Padahal ia bisa membeli makanan layak untuk mengisi perutnya. Ketika ia tanya, ternyata si anak tak mau mengganggu uang hasil jerih payahnya itu untuk membeli makan. Ia gunakan uang itu untuk makan kedua adiknya yang berusia 3 dan 4 tahun di gubuk di mana mereka tinggal. Mereka hidup bertiga sebagai pemulung dan orangtuanya entah di mana.

Bai Fang Li yang berkesempatan mengantar anak itu ke tempat tinggalnya tersentuh. Setelah itu ia membawa ketiga anak itu ke yayasan yatim piatu di mana di sana ada ratusan anak yang diasuh. Sejak itu Bai Fang Li mengikuti cara si anak, tak menggunakan uang hasil mengayuh becaknya untuk kehidupan sehari-hari melainkan disumbangkan untuk yayasan yatim piatu tersebut.

Bai Fang Li memulai menyumbang yayasan itu pada tahun 1986. Ia tak pernah menuntut apa-apa dari yayasan tersebut. Ia tak tahu pula siapa saja anak yang mendapatkan manfaat dari uang sumbangannya. Pada tahun 2001 usianya mencapai 91 tahun. Ia datang ke yayasan itu dengan ringkih. Ia bilang pada pengurus yayasan kalau ia sudah tak sanggup lagi mengayuh becak karena kesehatannya memburuk. Saat itu ia membawa sumbangan terakhir sebanyak 500 yuan atau setara dengan Rp 675.000.

Dengan uang sumbangan terakhir itu, total ia sudah menyumbang 350.000 yuan atau setara dengan Rp 472,5 juta. Anaknya, Bai Jin Feng, baru tahu kalau selama ini ayahnya menyumbang ke yayasan tersebut. Tahun 2005, Bai Fang Li meninggal setelah terserang sakit kanker paru-paru.

Melihat semangatnya untuk menyumbang, Bai Fang Li memang orang yang luar biasa. Ia hidup tanpa pamrih dengan menolong anak-anak yang tak beruntung. Meski hidup dari mengayuh becak (jika diukur jarak mengayuh becaknya sama dengan 18 kali keliling bumi), ia punya kepedulian yang tinggi yang tak terperikan.

NOSTALGIA

salam sejahtera buat semua... :)
yg pertama pengen gw kasih tau ke lo semua adalah: sebenernya isi tulisan gw ini gak juga isinya tentang NOSTALGIA, cuma gw beberapa hari belakangan sadar aja bahwa: yup, I like NOSTALGIA..!
jadi pengen nulis tu kata deh, jadi aja judulnya NOSTALGIA... :D

udah lama ya ternyata gw gak nulis di blog ini. Gak kerasa waktu telah berjalan begitu cepat ketika hidup kita penuh dengan warna yg berbedabeda... :)
yup, selama gw gak apdet ni blog, banyak banget kejadian yg gw alamin, dari yg susah, seneng, penuh perhitungan, sembrono, terencana, hanya spontanitas, galau, berbungbunga, dan gak mungkin gw ceritain satusatu tu semua kejadian... :)

yg pasti gw dapet banyak banget pelajaran hidup buat bekal gua ngejalanin hidup kedepannya, terutama dari KKNM UNPAD tercinta yg walau cuma satu bulan tapi udah jadi kayak miniatur hidup nyata kita nantinya, seriously... I LOVE UNPAD and everything in it... :)

pelajaran hidup yg gw dapet yg siapa tau aja bisa menginspirasi atau sekedar mengukir senyum di wajah lo semua..:

1. Hidup itu seperti yg kita pikirkan. Kita pikir mudah, maka hidup itu mudah. Kita pikir susah ya jadi beneran susah. Berfikirlah sederhana dan mudah, maka hidup akan menjadi seperti itu..! :)
2. Yg jadi masalah itu bukan "lo dari mana?" tapi "lo mau kemana?". Seburuk apapun masa lalu lo, itu gak akan jadi masalah dan bukan jadi penentu nasib lo ke depan. Yg menentukan nasib lo yg akan datang adalah apa yg lo pikirkan sekarang, dan apa yg mau lo lakukan. Tinggalkan masa lalu! Susun masa depanmu!
3. Setiap orang itu punya cara pandang yg berbeda, pola fikir yg berbeda. Akan sulit menyamakan pendapat semua orang, sangat sulit bahkan, so,,, jangan pernah paksakan... :)
4. Tak ada suatu apapun yg bisa disenangi, disetujui, disepakati, dan diikuti oleh semua orang, karena setiap orang memiliki kepentingannya masingmasing. Maka pada satu titik akan selalu ada yg harus dikorbankan. Tapi ingat, berkorbanlah dengan bijak... :)
5. Hidup itu kita sendiri yg jalanin bukan orang lain, susah senangnya hidup kita sendiri yg merasakan, oleh karena itu jangan pernah biarkan orang lain yg mengambil keputusan untuk hidupmu. Itu tanggung jawabmu sendiri. Live your life! :)
6. Dan ketika semua beban hidup menumpuk di pundakmu dan membuatmu tertunduk, ingatlah bahwa Tuhanmu tak akan pernah meninggalkan beban yg tak bisa kau angkat, Tuhan tak akan pernah mengirim masalah yg lebih besar dari kapasitasmu. Dan selalu ingat bahwa apapun yg kau tabur, kau juga akan memanennya, apapun yg kau lakukan, pasti akan kau terima balasannya. Ingatlah bahwa Tuhan itu Maha Adil.. :)

dan satu kalimat terakhir gw buat semua:
Yup, gw suka NOSTALGIA, karena ia memberi kita pelajaran yg berharga... :)

SELAMAT MALAM

lagi MALU

sekarang gw lagi malu..

mulai dari beberapa menit yg lalu, atau jam mungkin lebih tepatnya, di pikiran gw ada yg terus ngeganggu, gambargambar seorang perempuan, temen gw si (untuk sekarang..:)

"ctt: biar enak ceritanya perempuan ini kita sebut saja namanya si Cantik (karena dia memang cantik...:)"

jadi gini ceritanya:
awalnya karena suatu kejadian yg sebenernya ga ada hubungannya sama sekali ama si Cantik (udah lumayan lama lah), tapi kejadian itu menginisiasi kejadian laen, yg terus mengakibatkan suatu kejadian, dst, dst, yg pada akhirnya ngebawa-bawa nama si Cantik (tapi si Cantik belum tau sama sekali kok...hehe)
waktu pertamanya gw gak begitu mikirin, tapi makin lama bukannya ilang malah makin menjadi slide gambar si Cantik berlalu lalang di otak gw...haduuuhhh.

akhirnya gw barusan ngambil keputusan, gw ketik namanya di GOOGLE. ternyata di list hasil pencarian, link nomor satu itu adalah tulisan tentang si Cantik yg ditulis oleh cowoknya (ya, si Cantik udah punya pacar...:)
gw putusin buat baca tulisannya (cari informasi tentang si Cantik, sapa tau bisa kecolongan...hehe)
[pikiran dangkal]

dengan modal pikiran seperti itu, gw ngerasa benerbener malu selesai baca tulisannya. bukan tulisan sembarangan, tulisan bermakna dengan pemikiran yg dalam. padahal umur kita ga jauh beda, relatif sama, tapi tingkat pikir kita bagai sangat jauh berbeda. dan gw lebih malu lagi ketika gw berkunjung ke tulisantulisannya si Cantik, ternyata memang tidak jauh berbeda, berisi pemikiran yg dalam...:)
malu gw dengan umur, umur kepala dua gw ternyata dipukul mundur oleh pola pikir anak belasan tahun
MALU.

1 lagi tentang diri...:)

hari ini gw remedial OSCE (ujian praktek di Fakultas Kedokteran).
dari 10 station gw cuma remed 1 doang..
pas nanya ama Akang yg bantuin ngatur ujian itu, dia bilang kalo di remed ini ga lulus lagi, tahun depan harus ngulang semua ujian prakteknya (baca: 10), walaupun gw sekarang cuma remed 1 biji..
kontan gw BETE, muka betekuk., karena kumungkinan terbesarnya adalah remed gw hari ini yg cuma 1 station itu lagi-lagi ga lulus...hhaaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhh....

sampe sekarang muka gw masih berantakan..:(

ya udah lah..
tapi gw dapet 1 pelajaran hari ini..
hari ini gw sadar, ternyata gw paling ga bisa sembunyiin mood gw, apa yg gw rasa..
muka gw ternyata terlalu polos untuk borbohong dan metupi sesuatu..
gw memang dididik untuk menjadi orang jujur., gw terima itu...:)

Cerita Tentang Seorang Teman

gw punya seorang teman yg kirakira udah gw kenal selama 2 setengah tahun..
gw ga terlalu banyak berinteraksi dengan dia, karena ada sebuah sifatnya yg bikin gw agak males bergaul dengan dia..
menurut gw si sebenernya ni anak punya kemampuan yg bagus untuk mencapai tujuannya., kemampuannya keliatan kok dari luar, bahkan menurut gw, kalo lo liat dia di permukaan, dia bisa jadi orang yg dikagumi, dan memang itu yg terjadi kok pada sebagian keadaan....:)
tapi ada satu sifat yg buat gw males, bahkan untuk sekedar ngeliat dia...hehehe.
ni anak sangat mudah merasa terancam oleh orang lain yg memiliki interest yg sama dengan dia.
kalo dia punya sebuah tujuan/ cita-cita/ jabatan yg diinginkan, dan dia melihat ada orang lain yg berpotensi untuk jadi saingan dia dengan interest yg sama, dia pasti merasa terancam yg akhirnya membuat dia bertindak merugikan orang lain (orang yg dianggap bakal jadi saingannya, tentunya).
sebenernya sih strategi ini sah-sah aja dalam dunia politik, dan gw pun mungkin akan melakukan hal yg sama seperti dia.
tapi satu hal yg bikin gw males, dan bahkan berpotensi untuk jadi benci ke dia, adalah itu semua ngebuat dia jadi orang paling munafik yg gw kenal.
bilang kalo semua tindakan untuk pengabdian, basi ah, semua itu cuma buat ego pribadi aja.
bilang semuanya untuk kepentingan orang banyak/ kepentingan umat, dusta, buat kepentingan diri sendiri yg ada, hanya untuk pencapaian pribadi sesungguhnya.
bilangnya agar semua mahasiswa berkembang, tapi justru dia menghambat perkembangan beberapa mahasiswa yg dia anggap saingannya..
Capek ngedenger, ngeliat semua pencitraannya..
dan satu lagi yg ngebuat semua tindakannya ini bisa ngerugiin orang banyak:
karena dia menganggap orang-orang potensial sebagai saingannya, lalu memilih untuk menyingkirkan orang-orang tersebut bukan untuk memanfaatkannya, jadinya tugas yg dia bilang untuk orang banyak itu ga bakal terselesaikan dengan maksimal, karena orang yg berpotensi justu disingkirkan bukannya dirangkul untuk bekerja sama menyelesaikan permasalahan.
jadi dia memang ga pantas untuk berbicara tentang perubahan, karena dia sama saja dengan orang-orang terdahulu....:)

Arah hidup, jalur hidup, jalan hidup,,,, apapun

malem ini gw cuma pengen curhat..

dari pertama kali gw bisa mikir tentang masa depan, inilah jalur idup yg gw putusin untuk gw jalani dan gw capai. Dan sejak saat itu jg sampai beberapa menit yg lalu gw ga pernah ragu sedikitpun dengan rencana masa depan dan segala hal yg mengikutinya..

tapi sekarang pikir gw sedikit berubah kayaknya. Gw pengen banget ngerubah arah idup gw, dan gw yakin banget bisa ngelakuin itu kalo emang itu udah jadi keputusan gw. Gw pikir, bisa jauh lebih bahagia kalo gw ngelakuin itu. Tapi gw takut satu hal kalo gw ngelakuin itu. Gw takut di masa depan ketika gw ngeliat hal-hal yg berhubungan dengan rencana masa depan yg gw ubah itu, yg pasti tanpa ragu akan sangat sering gw liat di masa depan, akan timbul sebuah penyesalan dalam hati gw, karena gw tau gw bukan ga mampu, cuma gak mau bersusah untuk itu.

sekarang ada beberapa hal, rancangan perubahan arah, yg muncul di pikiran gw:
1. tetep laksanain rancangan yg udah gw buat dari dulu, dengan segala kelelahan dan kepenatan yg siap menanti, tapi bakal sangat puas karena semuanya terlaksana dan tercapai.
2. memintas rancangan terdekat, dan menggantinya dengan hal lain, namun tetap dengan tujuan jangka panjang yg sama, alias jalan pintas. dengan resiko gw bakal membuat banyak orang kecewa sekarang, namun bisa buat mereka bangga kembali di masa depan kalo sempat, kalo ada umurnya. Dalem pilihan ini gw bakal lebih bahagia dari opsi 1, tujuan jangka panjang gw pun bisa tetep tercapai.
3. mengubah total rancangan hidup gw selama ini ke arah yg berlawanan. Ini pasti dan ga perlu di raguin adalah pilihan paling bahagia yg bisa gw ambil dalam hidup ini. Namun akan lebih banyak lagi yg kecewa, dan akan selamanya seperti itu, karena ga akan ada obat untuk kekecewaan mereka di pilihan terakhir ini, dan seperti yg gw bilang di awal, penyesalan bisa banget dateng di masa depan, yg malah mungkin bisa buat gw lebih ancur lagi.

Dipikir secara rasional, keputusan yg bisa gw ambil ya cuma pilihan 1 atau 2..
dan jelas pilihan paling rasional paling bisa diterima oleh akal gw ya pilihan 1, namun tetap ada kemungkinan untuk pilihan 2 di hati gw, yg perbandingannya sama sekali ga jauh: 49:51..
2% yg membatasi pilihan 2 dengan 1 adalah: menyerah.
gw cuma ga mau dinggep menyerah kalo gw ambil pilihan 2.

sekarang gw cuma bisa berdoa kepada Dia yg Maha Kuasa, untuk petunjuknya, sambil tetap ngelakuin rencana awal, sampai dia memberi jawaban atas masalah ini.

Aku hanya hamba Mu yg sangat kecil Ya Allah....